2010年04月05日
Gosh didn't update for 4 days, actuallly I could for updated this, but I was busy when I want to try update,
And then, this is my photo, when in the church,
Okay here was it. :*)
Hey, readers, did you ever read a story about 3 trees ? But I'm sorry, I just could write it here in Indonesian. =(
This story I got from our Parish News, at Easter Day, April 4th, 2010, No. 15/XXIX.
He was the biggest thing in OUR life, King of Kings, and then we were so near with HIM.
Kisah Tiga Pohon
Alkisah, tiga batang pohon tumbuh besar bersama dalam sebuah hutan. Suatu hari, ketiganya saling berbagi harapan dan impian.
Pohon pertama berkata, "Kelak aku ingin menjadi peti harta karun. Aku akan dipenuhi emas, perak, dan berbagai batu permata, dan semua orang akan terpesona oleh keindahannya."
Pohon kedua berkata, "Suatu hari kelak aku akan menjadi sebuah kapal yang besar. Aku akan mengangkut raja-raja dan berlayar hingga ke ujung-ujung dunia. Aku akan menjadi kapal yang kokoh dan setiap orang akan merasa aman berada dalam naunganku."
Akhirnya, pohon ketiga berkata, "Aku akan tumbuh besar menjadi pohon yang paling tinggi menjulang di hutan, di puncak bukit. Orang-orang akan terpesona memandangku dan berpikir betapa dekatnya aku dengan surga dan Tuhan. Aku akan menjadi pohon terbesar dan tertinggi sepanjang masa dan orang tak akan pernah melupakan keberadaanku."
Beberapa tahun berlalu sejak mereka berdoa agar impian masing-masing terkabul. Kemudia datanglah sekelompok penebang pohon dan menebang ketiga pohon itu. Pohon pertama dibawa ke seorang tukang kayu. Ia sangat senang, sangkanya ia akan dibuat menjadi sebuah peti harta karun yang elok. Tetapi doanya tampaknya sia-sia sebab si tukang kayu menjadikannya kotak tempat menaruh makanan ternak. Setelah dipenuhi jerami, ia ditempatkan disebuah kandang hewan.
Pohon kedua dibawa kesebuah galangan kapal. Sangkanya doanya menjadi kenyataan. Tetapi ia dipotong-potong dan dijadikan sebuah perahu nelayan kecil. Berakhir sudah impiannya untuk menjadi sebuah kapal besar yang mengangkut raja-raja dan berlayar hingga ke ujung dunia.
Pohon ketiga dipotong menjadi potongan-potongan kayu besar dan dionggokan begitu saja dalam sebuah gedung gelap.
Tahun berganti tahun dan ketiga pohon sudah melupakan impian mereka. Hingga suatu hari, sepasang suami-istri tiba di sebuah kandang. Sang istri melahirkan seorang anak laki-laki dan membaringkan Bayinya diatas tumpukan jerami dalam palungan ternak yang dibuat dari pohon pertama. Orang-orang datang menyembah Sang Bayi. Pohon pertama pun menjadi sadar bahwa didalamnya ditempatkan Harta terbesar sepanjang masa.
Bertahun-tahun kemudian, sekelompok laki-laki naik ke atas sebuah perahu nelayan yang dibuat dari pohon kedua. Di tengah danau, badai besar menerjang dan pohon kedua berpikir bahwa ia tidak akan cukup kuat melindungi mereka yang ada dalam naungannya. Tetapi seorang dari antara mereka berdiri dan berkata, "Diam! Tenanglah!" dan badai pun sekonyong-konyong reda. Sadarlah si pohon kedua bahwa ia telah mengangkut Raja atas segala raja.
Setelah bertahun-tahun dibiarkan tergolek dalam gelap, orang mengambil pohon ketiga. Ia dipanggul sepanjang jalan, sementara orang-orang menganiaya serta mencemoohkan Laki-laki yang memanggulnya. Akhirnya tibalah mereka di puncak sebuah bukit. Orang banyak menyalibkan Laki-laki itu pada balok kayunya, hingga Ia wafat disana, di puncak bukit. Pohon ketiga paham bahwa Ia begitu dekat dengan Yesus Tuhan dan Surga.
No comments:
Post a Comment
Glad to have you here :)